Peringatan Allah kepada Bani Israil: Dua Kali Berbuat Kerusakan, Dua Kali Dihukum
 |
| Peringatan Allah kepada Bani Israil: Dua Kali Berbuat Kerusakan, Dua Kali Dihukum |
📖 Pendahuluan
Al-Qur’an bukan hanya kitab petunjuk spiritual, tetapi juga menyimpan rekaman sejarah umat-umat terdahulu sebagai pelajaran hidup. Salah satu kisah paling relevan hingga hari ini adalah tentang Bani Israil, kaum yang telah menerima berbagai nikmat Allah, namun tetap melakukan kerusakan di bumi dua kali, seperti tercatat dalam Surat Al-Isra’ ayat 4–7.
⚠️ Peringatan dalam Al-Qur’an: Dua Kali Membuat Kerusakan
Allah telah menegaskan dalam Al-Qur’an:
"Dan Kami telah menyampaikan kepada Bani Israil dalam Kitab itu: 'Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi ini dua kali, dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar.'"
(QS. Al-Isra’ [17]: 4)
Ayat ini menyampaikan bahwa Bani Israil akan melakukan kerusakan besar di muka bumi sebanyak dua kali, dan keduanya disertai dengan kesombongan luar biasa.
⚔️ Kerusakan Pertama: Diserbu oleh Pasukan Perkasa
Ketika peringatan pertama datang, Allah mengutus pasukan kuat untuk menghukum mereka. Banyak mufasir menyebut bahwa yang dimaksud adalah pasukan Babilonia yang dipimpin oleh Nebukadnezar. Mereka menyerbu Bani Israil, menghancurkan tempat tinggal, merampas harta, dan membuat mereka terusir dari tanah suci.
"Maka apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) yang pertama dari dua (kerusakan) itu, Kami datangkan kepada kalian hamba-hamba Kami yang memiliki kekuatan besar..."
(QS. Al-Isra’ [17]: 5)
🌱 Pemulihan Setelah Hukuman
Setelah masa kehancuran itu, Allah memberikan kesempatan kedua. Bani Israil dipulihkan, diberi harta, anak-anak, dan bahkan kekuatan jumlah.
"Kemudian Kami kembalikan kekuasaan kepada kalian, dan Kami bantu kalian dengan harta dan anak-anak..."
(QS. Al-Isra’ [17]: 6)
Namun sayangnya, peluang kedua ini disalahgunakan. Bani Israil kembali kepada kesombongan dan keangkuhan. Mereka tidak mengambil pelajaran dari musibah sebelumnya.
💥 Hukuman Kedua: Kegagalan Total karena Kesombongan
Ketika mereka mengulang kerusakan, datanglah hukuman kedua. Allah menurunkan musuh yang menghina dan merusak mereka lebih hebat dari sebelumnya.
"Maka apabila datang saat hukuman yang kedua, (Kami datangkan musuhmu) untuk menyuramkan wajah-wajahmu..."
(QS. Al-Isra’ [17]: 7)
Tafsir menyebut bahwa kerusakan kedua ini lebih parah, dan menjadi puncak kekalahan Bani Israil dalam sejarah spiritual mereka. Mereka kehilangan kehormatan dan status sebagai umat pilihan.
📚 Pelajaran Universal: Siapa Pun yang Sombong Akan Dihancurkan
Kisah Bani Israil ini bukan sekadar sejarah. Ini adalah peringatan abadi untuk seluruh umat manusia. Siapa pun — tak peduli bangsa, ras, atau agama — jika berlaku sombong dan membuat kerusakan, maka kehancuran akan menjadi ujungnya.
Allah berfirman:
"Jika kamu berbuat baik, kamu berbuat baik untuk dirimu sendiri. Jika kamu berbuat jahat, maka (akibatnya) pun untuk dirimu sendiri."
(QS. Al-Isra’ [17]: 7)
🧭 Penutup
Al-Qur’an telah mengisahkan tentang jatuh bangunnya Bani Israil sebagai pelajaran besar. Mereka sempat jaya, lalu runtuh karena kesombongan. Maka, jadikan kisah ini cermin: jangan sampai kita mengulangi kesalahan yang sama.
"Kesombongan dan kerusakan adalah dua pintu menuju kehancuran, bagi siapa pun yang membukanya."
Tidak ada komentar