Kisah Goa Lowo, Petilasan Angkling Darmo Sampai Makam Pangeran Alif
Sedudoshare - Goa Margotrisno atau Goa Lowo yang terletak di Desa Sugihwaras Kecamatan Ngluyu Kabupaten Nganjuk memang memiliki daya tarik tersendiri di mata masyarakat. Pasalnya, wisata goa dan pemandian kolam renang yang terletak dibawah bukit ini memiliki suasana yang rindang dan sejuk.
Meski pengunjung goa didominasi pengunjung lokal dari Kabupaten Nganjuk, namun wisata ini cukup ramai apalagi saat hari-hari libur seperti hari sabtu minggu atau tanggal merah. Goa Margotrisno ini dibuka pada tahun 2000 yang diresmikan langsung oleh Bupati Nganjuk yang saat itu dijabat oleh Sutrisno.
Gapura masuk Gia Margotrisno
Soni salah salah satu penjaga wisata goa margotrisno menyayangkan karena ditengah pandemi ini jumlah pengunjung yang datang ke wisata Goa Margotresno sangat menurun drastis.
“Semenjak ada Corona, jadi menurun jumlah pengunjungnya. Sebelumnya ramai sekali, apalagi kalau hari libur,” pungkasnya.
Sementara itu, Waijan juru kunci Goa Margotrisno mengatakan bahwa pembangunan wisata goa tersebut dibangun sekitar tahun 1981. Berbagai perayaan pun sering digelar sejak pembangunan wisata Goa Margotrisno.
Waijan juru kunci Goa Margotrisno
“Goa margotrisno masih ada hubungannya dengan Angkling Darmo. Sebab Goa Margotrisno sempat dilewati Angkling Darmo untuk menuju kepasangrahan di Goa Gondel Bojonegoro,” jelasnya.
Selain Goa Margotrisno, disekitar goa juga terdapat makam Pangeran Alif. Beliau merupakan salah satu cantrik di Kecamatan Ngluyu yang berasal dari Pati Jawa Tengah.(Red)
Tidak ada komentar