Biarkan Hujan Yang Turun, Lalu Doa Yang Naik
Alhamdulillah...
Allahumma Shoyyiban Nafi'an. Ya Allah, turunkanlah kepada kami hujan yang bermanfaat.
Jutaan syukur saya panjatkan untuk Allah SWT yang akhirnya menurunkan hujan deras di Kota Cirebon pada malam ini. Derasnya membuat hati siapa pun membuncah bahagia lantaran penantian panjang akhirnya terbayar lunas.
Musim panas kali ini lebih banyak menguji. Suhu naik tak terkira kalau siang dan itu bikin manusia gampang mengeluh. Saya merasakan sekali bagaimana panasnya udara ketika tengah hari menerpa wajah begitu saya keluar dari gedung tempat kerja ketika hendak solat Dzuhur. Bukan saya saja yang bergumam, "Panas banget hari ini, MasyaAllah..." Sebagian rekan lainnya mengiyakan kalau musim panas kali ini lebih menguji sabar.
Belum lagi kalau malam hari, udara rasanya kering. Biar kipas angin di kosan sudah disetting paling cepat muternya, tetap saja masih kegerahan. Kadang saya mengakali dengan mandi malam, ditambah minum es agak banyakan.
Pernah kipas angin rusak dan beberapa hari itu saya mesti bersabar menahan gerah. Sebagai jalan keluar, selain mandi dan minum es, saya juga mengepel lantai kosan beberapa kali, membuka jendela sepanjang malam, dan sering membuka pintu lebar-lebar agar sirkulasi udara di dalam kamar lebih adem. Maklum, kosan saya bukan yang pakai AC.
Begitu malam ini hujan turun deras, banyak orang yang mengucapkan doa dan banyak yang mensyukurinya. Saya melihat di beberapa status WA, tampaknya hujan malam ini membawa bahagia banyak orang.
Beberapa waktu lalu, saya sempat membaca buku Amalan Pembuka Rezeki yang ditulis oleh Haris Priyatna dan Lisdy Rahayu pada bab Berdoa, dikatakan salah satu waktu yang mustajab untuk memanjatkan doa adalah ketika hujan turun.
Hadisnya sebagai berikut: "Doa tidak tertolak pada dua waktu, yaitu ketika azan berkumandang dan ketika hujan turun." (HR Al-Hakim)
Maka saya pun tidak melewatkan untuk berdoa sebanyak-banyaknya. Sebab saya yakin semua doa akan sampai kepada Allah SWT.
Jadi, marilah kita perbanyak berdoa ketika hujan turun. Apalagi tampaknya musim hujan sudah menyapa. Dan yang paling utama, tetap lakukan ibadah wajib walau kita bukan orang paling baik.
Allahumma Shoyyiban Nafi'an. Ya Allah, turunkanlah kepada kami hujan yang bermanfaat.
Jutaan syukur saya panjatkan untuk Allah SWT yang akhirnya menurunkan hujan deras di Kota Cirebon pada malam ini. Derasnya membuat hati siapa pun membuncah bahagia lantaran penantian panjang akhirnya terbayar lunas.
Musim panas kali ini lebih banyak menguji. Suhu naik tak terkira kalau siang dan itu bikin manusia gampang mengeluh. Saya merasakan sekali bagaimana panasnya udara ketika tengah hari menerpa wajah begitu saya keluar dari gedung tempat kerja ketika hendak solat Dzuhur. Bukan saya saja yang bergumam, "Panas banget hari ini, MasyaAllah..." Sebagian rekan lainnya mengiyakan kalau musim panas kali ini lebih menguji sabar.
Belum lagi kalau malam hari, udara rasanya kering. Biar kipas angin di kosan sudah disetting paling cepat muternya, tetap saja masih kegerahan. Kadang saya mengakali dengan mandi malam, ditambah minum es agak banyakan.
Pernah kipas angin rusak dan beberapa hari itu saya mesti bersabar menahan gerah. Sebagai jalan keluar, selain mandi dan minum es, saya juga mengepel lantai kosan beberapa kali, membuka jendela sepanjang malam, dan sering membuka pintu lebar-lebar agar sirkulasi udara di dalam kamar lebih adem. Maklum, kosan saya bukan yang pakai AC.
Begitu malam ini hujan turun deras, banyak orang yang mengucapkan doa dan banyak yang mensyukurinya. Saya melihat di beberapa status WA, tampaknya hujan malam ini membawa bahagia banyak orang.
Beberapa waktu lalu, saya sempat membaca buku Amalan Pembuka Rezeki yang ditulis oleh Haris Priyatna dan Lisdy Rahayu pada bab Berdoa, dikatakan salah satu waktu yang mustajab untuk memanjatkan doa adalah ketika hujan turun.
Hadisnya sebagai berikut: "Doa tidak tertolak pada dua waktu, yaitu ketika azan berkumandang dan ketika hujan turun." (HR Al-Hakim)
Maka saya pun tidak melewatkan untuk berdoa sebanyak-banyaknya. Sebab saya yakin semua doa akan sampai kepada Allah SWT.
Jadi, marilah kita perbanyak berdoa ketika hujan turun. Apalagi tampaknya musim hujan sudah menyapa. Dan yang paling utama, tetap lakukan ibadah wajib walau kita bukan orang paling baik.
Tidak ada komentar