Jalan Terus Fitnah Mu Ke Agama
Iseng baca beberapa blog yang bertebaran di internet, ditemukan banyak sekali blog-blog tersebut mengupas tentang LDII tentunya dari sisi negatifnya dan dari tulisan tersebut bisa disimpulkna bahwa yang membuat tulisan tersebut adalah orang-orang yang pernah kenal dengan LDII lalu sakit hati dan menjelek-jelekkan LDII dengan bergabai macam fitnah plus dalil dalil yang terkesan islami.
Ada juga blog atau beberapa website yang asal copy paste padahal belum tentu mereka mengetahui akar masalahnya, yang penting isi blognya rame, terisi penuh dan banyak yang komentar, padahal tanpa ia sadari ia pun telah menyebarkan Fitnah kepada sesama Muslim.
Banyak juga masalah yang lahir dari masalah pribadi / Oknum lalu di kait-kaitkan dengan masalah pengajian dan organisasi, dan tentunya tuduhannya macam-macam bahkan sangat kejam, yang menulis beritanya pun bukan sembarang orang, kadang malah wartawan sebuah majalah islam, entah ada urusan apa si wartawan hingga tega menfitnah orang lain, padahal Fitnah itu sungguh kejam. di organisasi lain pun banyak masalah pribadi (oknum) dan tentunya mereka juga tidak mau masalah pribadi oknum tersebut di kaitkan dengan organisasinya dong.
Walaupun banyak Fitnah yang di lontarkan oleh orang-orang yang sakit hati maupun orang-orang yang tak mengerti Toh Pengajian LDII tetap berjalan seperti biasa, malah jamaah tetap bertambah banyak dan ilmunya pun makin bertambah pula, bagi kami biarkan Anjing Menggongong kafilaf tetap berlalu.
Toh kami ngaji karena kami mau, bukan lagi karena katanya-katanya, kami bisa mengaji dengan tenang sedangkan orang yang menyebarkan fitnah akan semakin terbakar emosinya. dan tentunya dia sendiri yang rugi, padahal bila ia menulis yang baik-baik untuk organisasi Islam lainnya makan Ikatan ukuwah kita makin kuat.
Isu dan Fitnahan yang bertebaran di Internet maupun dari mulut ke mulut udah sering kami denger, bahkan tidak terbukti sama sekali, kalau memang LDII itu sesat mungkin kami ataupun keluarga dan teman2 sudah keluar sejak awal, kita juga bukan orang bodoh ataupun orang kaku yang termakan doktrin yang sesat, kita juga punya nalar dan pikiran seperti anda, kita juga bisa memilih mana baik dan mana yang tidak.
Semua adalah Hak manusia untuk memilih, dan kebetulan pilihan kami dan keyakinan kami jatuh pada LDII. dan itu hak kami, hanya saja kami tidak mau ibadah kami selalu digangu dan difitnah, tentunya anda juga kan. lebih baik diam dari pada membalas Fitnahan yang ada.
Toh tujuan kita adalah Ibadah, bukan mencari siapa yang benar dalam berdebat. silahkan jalankan masing-masing yang anda percaya. dan saya nyakin ada orang-orang/ pihak tertentu yang tetap ingin Islam bermusuhan dan ini harus kita waspadai.
Oleh sebab itu berhati-hati terhadap geraka-gerakan yang akan memecah umat islam ini, dan tentunya kewaspadaan harus tetap kita junjung tinggi, yang terpenting bagi kami adalah bagaimana mengamalkan Quran dan Hadist ini untuk Dunia dan Akhirat nanti, bahkan kami tak sempat lagi untuk menjawabanyaknya Fitnah-fitnahan karena itu adalah tanggungjawab para pemimpin kami.
Semoga yang memfitnah kembali sadar buat apa buang-buang energi hingga segitunya demi memuaskan nafsu semata, lebih baik energinya dipakai untuk kepentingan diri sendiri, keluarga dan umat muslim lainnya.
Ada juga blog atau beberapa website yang asal copy paste padahal belum tentu mereka mengetahui akar masalahnya, yang penting isi blognya rame, terisi penuh dan banyak yang komentar, padahal tanpa ia sadari ia pun telah menyebarkan Fitnah kepada sesama Muslim.
Banyak juga masalah yang lahir dari masalah pribadi / Oknum lalu di kait-kaitkan dengan masalah pengajian dan organisasi, dan tentunya tuduhannya macam-macam bahkan sangat kejam, yang menulis beritanya pun bukan sembarang orang, kadang malah wartawan sebuah majalah islam, entah ada urusan apa si wartawan hingga tega menfitnah orang lain, padahal Fitnah itu sungguh kejam. di organisasi lain pun banyak masalah pribadi (oknum) dan tentunya mereka juga tidak mau masalah pribadi oknum tersebut di kaitkan dengan organisasinya dong.
Walaupun banyak Fitnah yang di lontarkan oleh orang-orang yang sakit hati maupun orang-orang yang tak mengerti Toh Pengajian LDII tetap berjalan seperti biasa, malah jamaah tetap bertambah banyak dan ilmunya pun makin bertambah pula, bagi kami biarkan Anjing Menggongong kafilaf tetap berlalu.
Toh kami ngaji karena kami mau, bukan lagi karena katanya-katanya, kami bisa mengaji dengan tenang sedangkan orang yang menyebarkan fitnah akan semakin terbakar emosinya. dan tentunya dia sendiri yang rugi, padahal bila ia menulis yang baik-baik untuk organisasi Islam lainnya makan Ikatan ukuwah kita makin kuat.
Isu dan Fitnahan yang bertebaran di Internet maupun dari mulut ke mulut udah sering kami denger, bahkan tidak terbukti sama sekali, kalau memang LDII itu sesat mungkin kami ataupun keluarga dan teman2 sudah keluar sejak awal, kita juga bukan orang bodoh ataupun orang kaku yang termakan doktrin yang sesat, kita juga punya nalar dan pikiran seperti anda, kita juga bisa memilih mana baik dan mana yang tidak.
Semua adalah Hak manusia untuk memilih, dan kebetulan pilihan kami dan keyakinan kami jatuh pada LDII. dan itu hak kami, hanya saja kami tidak mau ibadah kami selalu digangu dan difitnah, tentunya anda juga kan. lebih baik diam dari pada membalas Fitnahan yang ada.
Toh tujuan kita adalah Ibadah, bukan mencari siapa yang benar dalam berdebat. silahkan jalankan masing-masing yang anda percaya. dan saya nyakin ada orang-orang/ pihak tertentu yang tetap ingin Islam bermusuhan dan ini harus kita waspadai.
Oleh sebab itu berhati-hati terhadap geraka-gerakan yang akan memecah umat islam ini, dan tentunya kewaspadaan harus tetap kita junjung tinggi, yang terpenting bagi kami adalah bagaimana mengamalkan Quran dan Hadist ini untuk Dunia dan Akhirat nanti, bahkan kami tak sempat lagi untuk menjawabanyaknya Fitnah-fitnahan karena itu adalah tanggungjawab para pemimpin kami.
Semoga yang memfitnah kembali sadar buat apa buang-buang energi hingga segitunya demi memuaskan nafsu semata, lebih baik energinya dipakai untuk kepentingan diri sendiri, keluarga dan umat muslim lainnya.
Tidak ada komentar